Design By. Latifa Fuadia Purnomo [F1C007062]»

Kamis, 09 Juli 2009

Ujian Akhir Semester

Jurusan Ilmu komunikasi
Nama: Latifa Fuadia Purnomo
NIM: F1C007062

1. Jelaskan pandangan manusia terhadap teknologi, khususnya teknologi komunikasi manusia berdasarkan perspektif determinisme teknologi dan kontruksi sosial teknologi.
2. Kasus pencemaran nama baik melalui internet yang melibatkan Prita Mulyasari menjadi perhatian nasional. Coba anda analisis kasus Prita, berdasarkan prinsip etika dan regulasi terkait (UU ITE).
3. Diskusi para pengelola media belakangan ini berkisar pada tren konvergensi. Salah satu kemungkinan yang terjadi adalah paperless. Bagaimana menurut anda, apakah mungkin akan terjadi era tanpa kertas? Jelaskan!
4. Jelaskan implikasi hadirnya teknologi satelit?
5. Teknologi televisi digital sebetulnya sudah lama dikenal. Kenapa di sebagian besar Negara, termasuk Indonesia, teknologi ini tidak mudah diterapkan? Jelaskan!

1.
Teknologi dan manusia tidak dapat dilepaskan. Manusia sangat membutuhkan teknologi. Dan teknologi semakin maju seiring dengan perkembangan manusia akan kebutuhannya dalam teknologi. Manusia dikuasai oleh teknologi secara langsung. Semua aspek kehidupan manusia selalu berhubungan dengan teknologi.
Dalam determinisme teknologi, penemuan atau perkembangan teknologi komunikasi itulah yang sebenarnya yang mengubah kebudayaan manusia. Manusia semakin mendominasi kehidupan mereka dengan teknologi yang mereka ciptakan sendiri. teknologi sebagai produk social karena dia dihasilkan melalui negosiasi dan interaksi yang terjadi dalam suatu sistem sosial. Kajian konstruksi sosial teknologi adalah bahwa perkembangan teknologi bukanlah linear seperti yang dianut dalam determinisme teknologi, melainkan jauh lebih kompleks dan sangat beragam mengikuti keberagaman sistem sosial yang ada. Teknologi yang berkembang di seluruh dunia memberikan pada kita pandangan baru tentang kemajuan teknologi yang terjadi dan semakin membuat diri kita terperangkap karena diri kita semakin dikuasai oleh teknologi tersebut.

2.
Inilah isi lengkap email Prita Mulyasari yang dimuat di surat pembaca detik pada Sabtu, 30/08/2008 11:17 WIB dengan judul :
RS Omni Dapatkan Pasien dari Hasil Lab Fiktif
Jakarta – Jangan sampai kejadian saya ini akan menimpa ke nyawa manusia lainnya. Terutama anak-anak, lansia, dan bayi. Bila anda berobat berhati-hatilah dengan kemewahan rumah sakit (RS) dan title international karena semakin mewah RS dan semakin pintar dokter maka semakin sering uji coba pasien, penjualan obat, dan suntikan.
Saya tidak mengatakan semua RS international seperti ini tapi saya mengalami kejadian ini di RS Omni International. Tepatnya tanggal 7 Agustus 2008 jam 20.30 WIB. Saya dengan kondisi panas tinggi dan pusing kepala datang ke RS OMNI Internasional dengan percaya bahwa RS tersebut berstandard International, yang tentunya pasti mempunyai ahli kedokteran dan manajemen yang bagus.
Saya diminta ke UGD dan mulai diperiksa suhu badan saya dan hasilnya 39 derajat. Setelah itu dilakukan pemeriksaan darah dan hasilnya adalah thrombosit saya 27.000 dengan kondisi normalnya adalah 200.000. Saya diinformasikan dan ditangani oleh dr Indah (umum) dan dinyatakan saya wajib rawat inap. dr I melakukan pemeriksaan lab ulang dengan sample darah saya yang sama dan hasilnya dinyatakan masih sama yaitu thrombosit 27.000.
dr I menanyakan dokter specialist mana yang akan saya gunakan. Tapi, saya meminta referensi darinya karena saya sama sekali buta dengan RS ini. Lalu referensi dr I adalah dr H. dr H memeriksa kondisi saya dan saya menanyakan saya sakit apa dan dijelaskan bahwa ini sudah positif demam berdarah.
Mulai malam itu saya diinfus dan diberi suntikan tanpa penjelasan atau izin pasien atau keluarga pasien suntikan tersebut untuk apa. Keesokan pagi, dr H visit saya dan menginformasikan bahwa ada revisi hasil lab semalam. Bukan 27.000 tapi 181.000 (hasil lab bisa dilakukan revisi?). Saya kaget tapi dr H terus memberikan instruksi ke suster perawat supaya diberikan berbagai macam suntikan yang saya tidak tahu dan tanpa izin pasien atau keluarga pasien.
Saya tanya kembali jadi saya sakit apa sebenarnya dan tetap masih sama dengan jawaban semalam bahwa saya kena demam berdarah. Saya sangat khawatir karena di rumah saya memiliki 2 anak yang masih batita. Jadi saya lebih memilih berpikir positif tentang RS dan dokter ini supaya saya cepat sembuh dan saya percaya saya ditangani oleh dokter profesional standard Internatonal.
Mulai Jumat terebut saya diberikan berbagai macam suntikan yang setiap suntik tidak ada keterangan apa pun dari suster perawat, dan setiap saya meminta keterangan tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan. Lebih terkesan suster hanya menjalankan perintah dokter dan pasien harus menerimanya. Satu boks lemari pasien penuh dengan infus dan suntikan disertai banyak ampul.
Tangan kiri saya mulai membengkak. Saya minta dihentikan infus dan suntikan dan minta ketemu dengan dr H. Namun, dokter tidak datang sampai saya dipindahkan ke ruangan. Lama kelamaan suhu badan saya makin naik kembali ke 39 derajat dan datang dokter pengganti yang saya juga tidak tahu dokter apa. Setelah dicek dokter tersebut hanya mengatakan akan menunggu dr H saja.
Esoknya dr H datang sore hari dengan hanya menjelaskan ke suster untuk memberikan obat berupa suntikan lagi. Saya tanyakan ke dokter tersebut saya sakit apa sebenarnya dan dijelaskan saya kena virus udara. Saya tanyakan berarti bukan kena demam berdarah. Tapi, dr H tetap menjelaskan bahwa demam berdarah tetap virus udara. Saya dipasangkan kembali infus sebelah kanan dan kembali diberikan suntikan yang sakit sekali.
Malamnya saya diberikan suntikan 2 ampul sekaligus dan saya terserang sesak napas selama 15 menit dan diberikan oxygen. Dokter jaga datang namun hanya berkata menunggu dr H saja.
Jadi malam itu saya masih dalam kondisi infus. Padahal tangan kanan saya pun mengalami pembengkakan seperti tangan kiri saya. Saya minta dengan paksa untuk diberhentikan infusnya dan menolak dilakukan suntikan dan obat-obatan.
Esoknya saya dan keluarga menuntut dr H untuk ketemu dengan kami. Namun, janji selalu diulur-ulur dan baru datang malam hari. Suami dan kakak-kakak saya menuntut penjelasan dr H mengenai sakit saya, suntikan, hasil lab awal yang 27.000 menjadi revisi 181.000 dan serangan sesak napas yang dalam riwayat hidup saya belum pernah terjadi. Kondisi saya makin parah dengan membengkaknya leher kiri dan mata kiri.
dr H tidak memberikan penjelasan dengan memuaskan. Dokter tersebut malah mulai memberikan instruksi ke suster untuk diberikan obat-obatan kembali dan menyuruh tidak digunakan infus kembali. Kami berdebat mengenai kondisi saya dan meminta dr H bertanggung jawab mengenai ini dari hasil lab yang pertama yang seharusnya saya bisa rawat jalan saja. dr H menyalahkan bagian lab dan tidak bisa memberikan keterangan yang memuaskan.
Keesokannya kondisi saya makin parah dengan leher kanan saya juga mulai membengkak dan panas kembali menjadi 39 derajat. Namun, saya tetap tidak mau dirawat di RS ini lagi dan mau pindah ke RS lain. Tapi, saya membutuhkan data medis yang lengkap dan lagi-lagi saya dipermainkan dengan diberikan data medis yang fiktif.
Dalam catatan medis diberikan keterangan bahwa bab (buang air besar) saya lancar padahal itu kesulitan saya semenjak dirawat di RS ini tapi tidak ada follow up-nya sama sekali. Lalu hasil lab yang diberikan adalah hasil thrombosit saya yang 181.000 bukan 27.000.
Saya ngotot untuk diberikan data medis hasil lab 27.000 namun sangat dikagetkan bahwa hasil lab 27.000 tersebut tidak dicetak dan yang tercetak adalah 181.000. Kepala lab saat itu adalah dr M dan setelah saya komplain dan marah-marah dokter tersebut mengatakan bahwa catatan hasil lab 27.000 tersebut ada di Manajemen Omni. Maka saya desak untuk bertemu langsung dengan Manajemen yang memegang hasil lab tersebut.
Saya mengajukan komplain tertulis ke Manajemen Omni dan diterima oleh Og(Customer Service Coordinator) dan saya minta tanda terima. Dalam tanda terima tersebut hanya ditulis saran bukan komplain. Saya benar-benar dipermainkan oleh Manajemen Omni dengan staff Og yang tidak ada service-nya sama sekali ke customer melainkan seperti mencemooh tindakan saya meminta tanda terima pengajuan komplain tertulis.
Dalam kondisi sakit saya dan suami saya ketemu dengan Manajemen. Atas nama Og (Customer Service Coordinator) dan dr G (Customer Service Manager) dan diminta memberikan keterangan kembali mengenai kejadian yang terjadi dengan saya.
Saya benar-benar habis kesabaran dan saya hanya meminta surat pernyataan dari lab RS ini mengenai hasil lab awal saya adalah 27.000 bukan 181.000. Makanya saya diwajibkan masuk ke RS ini padahal dengan kondisi thrombosit 181.000 saya masih bisa rawat jalan.
Tanggapan dr G yang katanya adalah penanggung jawab masalah komplain saya ini tidak profesional sama sekali. Tidak menanggapi komplain dengan baik. Dia mengelak bahwa lab telah memberikan hasil lab 27.000 sesuai dr M informasikan ke saya. Saya minta duduk bareng antara lab, Manajemen, dan dr H. Namun, tidak bisa dilakukan dengan alasan akan dirundingkan ke atas (Manajemen) dan berjanji akan memberikan surat tersebut jam 4 sore.
Setelah itu saya ke RS lain dan masuk ke perawatan dalam kondisi saya dimasukkan dalam ruangan isolasi karena virus saya ini menular. Menurut analisa ini adalah sakitnya anak-anak yaitu sakit gondongan namun sudah parah karena sudah membengkak. Kalau kena orang dewasa laki-laki bisa terjadi impoten dan perempuan ke pankreas dan kista.
Saya lemas mendengarnya dan benar-benar marah dengan RS Omni yang telah membohongi saya dengan analisa sakit demam berdarah dan sudah diberikan suntikan macam-macam dengan dosis tinggi sehingga mengalami sesak napas. Saya tanyakan mengenai suntikan tersebut ke RS yang baru ini dan memang saya tidak kuat dengan suntikan dosis tinggi sehingga terjadi sesak napas.
Suami saya datang kembali ke RS Omni menagih surat hasil lab 27.000 tersebut namun malah dihadapkan ke perundingan yang tidak jelas dan meminta diberikan waktu besok pagi datang langsung ke rumah saya. Keesokan paginya saya tunggu kabar orang rumah sampai jam 12 siang belum ada orang yang datang dari Omni memberikan surat tersebut.
Saya telepon dr G sebagai penanggung jawab kompain dan diberikan keterangan bahwa kurirnya baru mau jalan ke rumah saya. Namun, sampai jam 4 sore saya tunggu dan ternyata belum ada juga yang datang ke rumah saya. Kembali saya telepon dr G dan dia mengatakan bahwa sudah dikirim dan ada tanda terima atas nama Rukiah.
Ini benar-benar kebohongan RS yang keterlaluan sekali. Di rumah saya tidak ada nama Rukiah. Saya minta disebutkan alamat jelas saya dan mencari datanya sulit sekali dan membutuhkan waktu yang lama. LOgkanya dalam tanda terima tentunya ada alamat jelas surat tertujunya ke mana kan? Makanya saya sebut Manajemen Omni pembohon besar semua. Hati-hati dengan permainan mereka yang mempermainkan nyawa orang.
Terutama dr G dan Og, tidak ada sopan santun dan etika mengenai pelayanan customer, tidak sesuai dengan standard international yang RS ini cantum.
Saya bilang ke dr G, akan datang ke Omni untuk mengambil surat tersebut dan ketika suami saya datang ke Omni hanya dititipkan ke resepsionis saja dan pas dibaca isi suratnya sungguh membuat sakit hati kami.
Pihak manajemen hanya menyebutkan mohon maaf atas ketidaknyamanan kami dan tidak disebutkan mengenai kesalahan lab awal yang menyebutkan 27.000 dan dilakukan revisi 181.000 dan diberikan suntikan yang mengakibatkan kondisi kesehatan makin memburuk dari sebelum masuk ke RS Omni.
Kenapa saya dan suami saya ngotot dengan surat tersebut? Karena saya ingin tahu bahwa sebenarnya hasil lab 27.000 itu benar ada atau fiktif saja supaya RS Omni mendapatkan pasien rawat inap.
Dan setelah beberapa kali kami ditipu dengan janji maka sebenarnya adalah hasil lab saya 27.000 adalah fiktif dan yang sebenarnya saya tidak perlu rawat inap dan tidak perlu ada suntikan dan sesak napas dan kesehatan saya tidak makin parah karena bisa langsung tertangani dengan baik.
Saya dirugikan secara kesehatan. Mungkin dikarenakan biaya RS ini dengan asuransi makanya RS ini seenaknya mengambil limit asuransi saya semaksimal mungkin. Tapi, RS ini tidak memperdulikan efek dari keserakahan ini.
Sdr Og menyarankan saya bertemu dengan direktur operasional RS Omni (dr B). Namun, saya dan suami saya sudah terlalu lelah mengikuti permainan kebohongan mereka dengan kondisi saya masih sakit dan dirawat di RS lain.
Syukur Alhamdulilah saya mulai membaik namun ada kondisi mata saya yang selaput atasnya robek dan terkena virus sehingga penglihatan saya tidak jelas dan apabila terkena sinar saya tidak tahan dan ini membutuhkan waktu yang cukup untuk menyembuhkan.
Setiap kehidupan manusia pasti ada jalan hidup dan nasibnya masing-masing. Benar. Tapi, apabila nyawa manusia dipermainkan oleh sebuah RS yang dipercaya untuk menyembuhkan malah mempermainkan sungguh mengecewakan.
Semoga Allah memberikan hati nurani ke Manajemen dan dokter RS Omni supaya diingatkan kembali bahwa mereka juga punya keluarga, anak, orang tua yang tentunya suatu saat juga sakit dan membutuhkan medis. Mudah-mudahan tidak terjadi seperti yang saya alami di RS Omni ini.
Saya sangat mengharapkan mudah-mudahan salah satu pembaca adalah karyawan atau dokter atau Manajemen RS Omni. Tolong sampaikan ke dr G, dr H, dr M, dan Og bahwa jangan sampai pekerjaan mulia kalian sia-sia hanya demi perusahaan Anda. Saya informasikan juga dr H praktek di RSCM juga. Saya tidak mengatakan RSCM buruk tapi lebih hati-hati dengan perawatan medis dari dokter ini.
Salam,
Prita Mulyasari
Alam Sutera
prita.mulyasari@yahoo.com
081513100600
(sumber: empimuslion.wordpress.com)

Pada surat tersebut diatas, inti dari surat tersebut sebenarnya hanya mencurahkan isi hati seorang pasien yang merasa dipermainkan oleh sebuah rumah sakit yang seharusnya bisa memberikan kesembuhan terhadap pasien yang sakit dan dirawat disana. Namun, ibu Prita justru tidak mendapatkan hal tersebut dikarenakan hasil lab yang membingungkan. Ibu Prita hanya ingin mengetahui hasil lab milik dirinya yang masih tidak diketahui kebenarannya. Hanya sekedar ungkapan hati namun karena di dalam tersebut dicantumkan sebuah rumah sakit yang terkemuka dan dianggap bahwa ibu Prita telah melanggar pasal 27 ayat 3 UU ITE yang berbunyi : “setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik” yang berlanjut pada pasal 45 ayat 1 yang berbunyi : “setiap orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam pasal 27 ayat (1), ayat (2), ayat (3), atau ayat (4) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah)”.
Dalam UU tersebut disebutkan bahwa ibu Prita telah melanggar pasal 27 karena telah melakukan pencemaran nama baik terhadap salah satu rumah sakit. Namun, pada hakekatnya, yang ibu Prita lakukan adalah mencurahkan hati tentang dirinya yang merasa telah dipermainkan kesehatannya oleh sebuah rumah sakit. Ini merupakan hak asasi ibu Prita sebagai seorang manusia yang merasa dipermainkan nyawanya untuk mengatakan atau sekedar mencurahkan agar tidak ada yang bernasib sama atau saling berbagi cerita kisah yang sama. Surat tersebut bukanlah surat yang murni berisikan pencemaran nama baik, namun surat tersebut murni berisi ungkapan hati seseorang yang merasa hidupnya dipermainkan oleh sebuah rumah sakit yang seharusnya bisa menyembuhkan dirinya.

3.
Tren konvergensi memang telah merajai dunia. Semua berbasis ke dalam media eletronik yang ada di pasaran. Mulai dari ponsel, laptop, computer, kamera digital dan sebagainya. Semuanya membuat kerja kertas menjadi sangat ringan. Kita tidak perlu mencatat suatu hal ke dalam selembar kertas. Cukup dengan menyalakan computer atau laptop dan membuka MSWord maka kita bisa mengetik hingga perlembar-lembar tanpa takut tinta habis atau kertas untuk menulis habis. Meskipun penggunaan kertas menjadi sangat jarang dipakai, namun era tanpa kertas masih sangat jauh untuk bisa diprediksikan. Kita masih memerlukan kertas bahkan untuk hal-hal kecil. Kita tetap membutuhkan kertas, menyimpan hasil nyata tugas maya kita yang kita simpan di computer atau laptop atau untuk melihat hasil gambar yang sudah kita gambar atau cari. Kita tetap membutuhkan kertas meskipun penggunaanya tidak sebanyak jaman dahulu sebelum teknologi data ditemukan.

4.
Implikasi hadirnya teknologi semakin membuat teknologi semakin berkembang dan maju, terutama dalam bidang telekomunikasi. Baik itu televisi, radio, hanphone dan sebagainya. Semuanya menggunakan basis satelit sehingga ketergantungan manusia akan teknologi juga semakin tinggi dikarenakan munculnya satelit. Manusia menjadi semakin ingin mengetahui suatu hal dan menggunakan satelit adalah satunya dan terus menerus melakukan perkembangan teknologi hingga kegunaan satelit sudah habis dieksplore oleh manusia.
5.
Televisi digital sudah dipakai oleh semua Negara maju. Namun, untuk Negara-negara berkembang, seperti Indonesia, televis1 digital masih masuk ke dalam kategori teknologi mewah sehingga hanya sebagian orang saja yang mungkin bisa menikmati teknologi televisi digital. teknologi ini senenarnya lebih mudah untuk dinikmati namun karena orang Indonesia sendiri dan juga teknologi Indonesia yang belum mengarah kepada televisi digital, sehingga membuatnya belum terealisir sempurna. Dan juga, teknologi televisi digital masih mahal harganya sehingga hanya bisa dinikmati oleh kalangan tertentu saja.
Read more...

Rabu, 10 Juni 2009

WiMAX

WiMAX adalah singkatan dari Worldwide Interoperability for Microwave Access, merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi dengan open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX dapat diaplikasikan untuk koneksi broadband ‘last mile’, ataupun backhaul.

WiMAX adalah sistem komunikasi nirkabel digital, juga dikenal sebagai IEEE 802,16, yang dimaksudkan untuk nirkabel "metropolitan Area Network". WiMAX dapat memberikan akses broadband nirkabel (BWA) sampai 30 mil (50 km) untuk stasiun tetap, dan 3-10 mil (5 - 15 km) untuk mobile stasiun. Sebaliknya, WiFi/802.11 jaringan area lokal nirkabel standar terbatas umumnya hanya 100 - 300 kaki (30 - 100m).
Dengan WiMAX, WiFi-like data rates mudah didukung, tetapi persoalan gangguan yang dikurangi. WiMAX beroperasi pada kedua berlisensi dan non lisensi frekuensi, menyediakan lingkungan yang diatur dan giat ekonomi model untuk operator selular. WiMAX dapat digunakan untuk jaringan nirkabel di banyak dengan cara yang sama seperti yang lebih umum WiFi protokol. WiMAX adalah generasi kedua protokol yang memungkinkan untuk menggunakan bandwidth yang lebih efisien, menghindari gangguan, dan ditujukan agar data harga lebih tinggi lagi jarak. 802,16 standar IEEE yang mendefinisikan teknis fitur dari protokol komunikasi. The WiMAX Forum menawarkan alat uji dari produsen untuk kompatibilitas peralatan, serta kelompok industri yang didedikasikan untuk membantu pengembangan dan komersialisasi dari teknologi.
Sebagai teknologi yang berbasis pada frekuensi, kesuksesan WiMAX sangat bergantung pada ketersediaan dan kesesuaian spektrum frekuensi. Sistem wireless mengenal dua jenis band frekuensi yaitu Licensed Band dan Unlicensed Band. Licensed band membutuhkan lisensi atau otoritas dari regulator, yang mana operator yang memperoleh licensed band diberikan hak eksklusif untuk menyelenggarakan layanan dalam suatu area tertentu. Sementara Unlicensed Band yang tidak membutuhkan lisensi dalam penggunaannya memungkinkan setiap orang menggunakan frekuensi secara bebas di semua area.
WiMAX Forum menetapkan 2 band frekuensi utama pada certication profile untuk Fixed WiMAX (band 3.5 GHz dan 5.8 GHz), sementara untuk Mobile WiMAX ditetapkan 4 band frekuensi pada system profile release-1, yaitu band 2.3 GHz, 2.5 GHz, 3.3 GHz dan 3.5 GHz. Secara umum terdapat beberapa alternatif frekuensi untuk teknologi WiMAX sesuai dengan peta frekuensi dunia. Dari alternatif tersebut band frekuensi 3,5 GHz menjadi frekuensi mayoritas Fixed WiMAX di beberapa negara, terutama untuk negara-negara di Eropa, Canada, Timur-Tengah, Australia dan sebagian Asia. Sementara frekuensi yang mayoritas digunakan untuk Mobile WiMAX adalah 2,5 GHz.
Base Station (BS) Merupakan perangkat transceiver (transmitter dan receiver) yang biasanya dipasang satu lokasi (colocated) dengan jaringan Internet Protocol (IP). Dari BS ini akan disambungkan ke beberapa CPE dengan media interface gelombang radio (RF) yang mengikuti standar WiMAX. Komponen BS terdiri dari:
• NPU (networking processing unit card)
• AU (access unit card)up to 6 +1
• PIU (power interface unit) 1+1
• AVU (air ventilation unit)
• PSU (power supply unit) 3+1
WiMAX salah satu teknologi memudahkan mereka mendapatkan koneksi Internet yang berkualitas dan melakukan aktivitas. Sementara media wireless selama ini sudah terkenal sebagai media yang paling ekonomis dalam mendapatkan koneksi Internet. Area coverage-nya sejauh 50 km maksimal dan kemampuannya menghantarkan data dengan transfer rate yang tinggi dalam jarak jauh, sehingga memberikan kontribusi sangat besar bagi keberadaan wireless MAN dan dapat menutup semua celah broadband yang ada saat ini. Dari segi kondisi saat proses komunikasinya, teknologi WiMAX dapat melayani para subscriber, baik yang berada dalam posisi Line Of Sight (posisi perangkat-perangkat yang ingin berkomunikasi masih berada dalam jarak pandang yang lurus dan bebas dari penghalang apa pun di depannya) dengan BTS maupun yang tidak memungkinkan untuk itu (Non-Line Of Sight). Jadi di mana pun para penggunanya berada, selama masih masuk dalam area coverage sebuah BTS (Base Transceiver Stations), mereka mungkin masih dapat menikmati koneksi yang dihantarkan oleh BTS tersebut. Selain itu, dapat melayani baik para pengguna dengan antena tetap (fixed wireless) misalnya di gedung-gedung perkantoran, rumah tinggal, toko-toko, dan sebagainya, maupun yang sering berpindahpindah tempat atau perangkat mobile lainnya. Mereka bisa merasakan nikmatnya ber-Internet broadband lewat media ini. Sementara range spektrum frekuensi yang tergolong lebar, maka para pengguna tetap dapat terkoneksi dengan BTS selama mereka berada dalam range frekuensi operasi dari BTS.
Read more...

IPTV

IPTV (Internet Protocol Television) adalah sistem dimana televisi digital layanan dikirimkan menggunakan Internet Protocol melalui jaringan infrastruktur yang mencakup pengiriman dengan koneksi broadband. definisi umum dari IPTV adalah konten televisi itu, bukan yang disampaikan melalui siaran tradisional dan kabel format yang diterima oleh pemirsa melalui teknologi yang digunakan untuk jaringan komputer.

Untuk pengguna perumahan, IPTV biasanya disediakan bersama dengan Video on Demand dan Mei. Akan digabungkan dengan layanan internet seperti akses Web dan VoIP. Bundling dari komersial IPTV, VoIP dan akses internet yang disebut sebagai "Triple Play" (layanan mobilitas menambahkan disebut "melipatempatkan Play"). IPTV biasanya disediakan oleh operator selular yang menggunakan infrastruktur jaringan yang tertutup. Jaringan ini ditutup pendekatan dalam persaingan dengan penyampaian konten melalui TV Internet umum, yang disebut Internet Televisi.
IP/TV merupakan suatu pengembangan baru dalam software komunikasi client-server yang mem-broadcast video yang berkualitas tinggi (setara real time full motion video secara simultan ) ke user window melalui jaringan data yang ada sekarang. Beberapa feature yang dimiliki oleh IP/TV ini adalah :
IP/TV dapat menyiarkan secara live atau prerecorded digital video program-program
pendidikan, komersial,dsb, serta dapat melakukan capturing dan transmisi program dari
berbagai source.
IP/TV dapat melakukan scheduling /penjadwalan program sesuai dengan kebutuhan antara pemilik informasi dan audience. Viewer dapat memilih program dari suatu listing yang akan dilihatnya.
IP/TV dapat memberikan layanan yang ekonomis namun dengan tidak mengorbankan kualitas layanan. Ini karena teknologi bandwidth transmisi yang efisien, yaitu IP multicasting.
IP/TV mendukung format standard MPEG (Motion Picturre Experts Group) untuk memberikan high quality, full motion video. Feature ini merupakan tambahan terhadap standard CODEC (compression/decompression) untuk menjamin kualitas gambar yang optimal sesuai dengan spesifikasi aplikasi dan bandwidth yang tersedia.
Bila dibandingkan dengan metode tutorial yang konvensional, IP/TV lebih efisien karena tidak perlu membayar instruktur, biaya print materi relatif lebih sedikit, tidak perlu menyewa ruang seminar khusus (karena IP/TV dapat diakses oleh setiap meja selama terkoneksi dalam satu LAN/WAN).

Kegiatan-kegiatan yang dapat didukung IP/TV
Training Karyawan
Pendidikan dan pelatihan karyawan strategi yang sangat vital bagi kesuksesan suatu suatu perusahaan dan peningkatan keahlian karyawan untuk karir mereka. Pelatihan yang biasanya dilakukan adalah dengan mengirimkan karyawan ke pusat-pusat training yang dapat menghabiskan anggaran yang cukup besar, belum lagi biaya akomodasi dan transportasi karyawan yang harus ditanggung oleh perusahaan selama mereka menjalani pelatihan. Oleh karena itu IP/TV dapat memberikan alternatif solusi, yaitu dapat memberikan pelatihan keahlian karyawan secara cepat dan kapan pun dibutuhkan (tanpa perlu waktu waktu perjalanan), tidak perlu memindahkan karyawan jauh dari tempat tugasnya, dan dapat menghemat budget untuk keperluan akomodasi dan travel karyawan selama pelatihan.
Distance learning
IP/TV dapat digunakan sebagai media untuk melakukan pelatihan/pendidikan jarak jauh (distance learning). IP/TV akan membawa semua informasi dalam suatu seminar atau konferensi atau kegiatan perkuliahan langsung ke komputer audience dengan siaran langsung satelit, kabel atau via internet. Distance learning ini dapat juga digunakan oleh divisi-divisi perusahaan untuk saling mengirimkan informasi yang dibutuhkan oleh bagian/karyawan yang masih memerlukan pelatihan/bimbingan di lapangan. Bila dilihat dari kepentingan pendidikan, universitas dapat memberikan kuliah jarak jauh kepada para mahasiswanya dari manapun ia berasal, dan kapan pun ia membutuhkan informasi itu. Feature IP/TV Question Manager dapat digunakan viewer untuk bertanya secara langsung (online) kepada instruktur/pengajar sehingga suasananya dapat berlangsung interaktif seperti di kelas.

Cara Menginstall IP/TV
Requirement
System: min 486 100 Mhz atau Pentium 60 Mhz dengan RAM 16 MB ( note : untuk system yang berbasis NT sebaiknya dengan RAM 32 MB).
Sistem operasi : Windows 95 atau Windows NT (IP/TV tidak dapat dijalankan untuk
Macintosh)
Monitor: VGA
Video card : card Video adapter yang support warna 256 atau lebih . Direkomendasikan juga local bus yang kompatibel dengan PCI atau VESA dengan memory 1 MB.
Sound card : Kompatibel dengan SoundBlaster (16-bit preferred)
Network adapter : 10 atau 100 Mbps Ethernet yang terkoneksi ke jaringan.

Petunjuk penginstallan
Bila kita telah menginstall IPTV client versi sebelumnya, harus dilakukan un-install sebelum menginstall versi ini. Bila tidak dilakukan un-install, maka versi baru ini mungkin tidak akan bekerja semestinya. Langkah-langkahnya :
1.Double click pada icon shortcut to setup.exe dalam folder window iptv dan installer client IPTV akan start.
2.The installer akan mem-prompts kita untuk nama user dan nama perusahaan. Kita harus mengisi semua pertanyaan untuk bisa melanjutkan instalasi.
3.Installer IP/TV akan memandu kita sampai selesai instalasi dan jika kita inginkan semua optionnya merupakan default, maka client IP/TV ditempatkan dalam :\IPTV.
4.Sekali instalasi selesai, kita dapat memindahkan folder iptv dari desktop dengan meng-kliknya sekali lagi pada tombol kanan mouse dan memilih delete dari pop-up menu.

Menggunakan Viewer IP/TV
1.Untuk memulai viewer IP/TV, jalankan Windows 95 Start Menu dan pilih Precept IPTV viewer > IPTV Viewer 1.1.1 Maka akan tampil window sebagai berikut: Jika list session tidak tampil, cek apakah koneksi Ethernet telah aktif ke jaringan.
2.Lihat seluruh list session untuk menemukan pilihan yang diinginkan.. Click session dan kemudian click i yang berwarna biru pada sudut untuk melihat sessi informasi tambahan.
3.Atau dengan melakukan double-click pada sembarang sessi untuk melihatnya.
4.Jika video atau audio sedang dipancarkan, suatu window akan pop up.

Menggunakan Program Guide
Program guide IP/TV akan mendisplay suatu list dari program yang terjadwal (scheduled programs).List drop-down pada sisi kiri toolbar mengijinkan kita untuk menentukan program yang akan ditayangkan untuk suatu hari, minggu, atau tahun. Jika program yang ingin dilihat tidak/belum tersedia, kita dapat men-subscribenya dari Session Information window (klik icon "i" ). Subscribing ke suatu program akan secara otomatis membuka suatu view window pada waktu yang telah terjadwal, jika kita telah mengaktifkan IP/TV client.
Read more...

Segitiga Bermuda

Segitiga Bermuda, sebuah istilah yang merujuk pada tempat dimana banyaknya kasus kapal, pesawat atau orang hilang di area yang terletak di Samudra Atlantik (kerap hilang tanpa jejak). Tempat ini biasanya ditandai dengan garis batas yang ditarik dari kepulauan Bermuda ke Key West, lalu ke suatu tempat di Kuba atau Puerto Rico dan kembali ke Bermuda.
Tidak hanya sebatas itu, batas-batas spesifik dari kawasan itu ternyata sukar ditetapkan, kecuali oleh pihak-pihak yang sepenuhnya sepakat akan keanehannya. Bahkan orang-orang yang terbang atau berlayar melintasi Segitiga Bermuda pun akan melihat perlunya sisi-sisi segitiga itu diubah karena adanya peristiwa kehilangan baru yang makin mewarnai legenda nyata tersebut. Sebuah sector seluas setengah juta mil persegi berbentuk trapesium. Persegi empat itu bentuknya asimetris serta memperoleh reputasi buruk atas banyaknya peristiwa kehilangan yang terjadi.

Dalam kurun waktu tigapuluh tahun dari 1945 hingga 1975, enam puluh tujuh kapal dari berbagai ukuran dan sedikitnya 192 pesawat (sebenarnya jumlahnya lebih banyak tetapi kekurangan bukti kuat) dari segala tipe, termasuk 1700 orang penumpang dan awaknya, telah hilang begitu saja di Segitiga Bermuda tanpa disertai bukti-bukti yang dapat dijadikan dasar penjelasan.
Kita bisa mulai mendefinisikan area tersebut dengan menancapkan sebatang pensil pada titik dipeta yang disebut Bermuda, yang akan menjadi terlalu spesifik jika tidak dilandasi dengan suatu penjelasan. Bayangkanlah area Bermuda, seratus atau dua ratus mill dari segala penjuru kepulauan, lalu tariklah sebuah garis kearah Wilmington/ Partai Myrtle Utara di Carolina Utara. Dari area ini, tariklah sebuah garis lain kea rah selatan, dengan memasukkan segenap garis di sisi kanan bawah sekitar seratus mill di selatan Key West. Lanjutkan kearah tenggara arah Puerto Rico, lalu tariklah garis kearah timur laut kembali ke Bermuda. Akan di dapatkan sebuah persegi empat dengan sisi-sisi yang tidak sama panjang atau sesuatu yang tampaknya memiliki lima sisi, namun juga diperoleh hasil yang sama akurat dengan menggambar sebuah noda tinta raksasa yang miring dipeta pada area yang sama.



Kisah eggnog (Martin Caidin, Januari 1993)
Pesawat yang saya tumpangi adalah PBY-6A Catalina yang telah diretrofit. Catalina ini milik milik Connie Edwards yang berasal dari Big Spring, Texas dan mengantongi FAA model N4C. kami dalam sebuah misi penerbangan pada tanggal 11 Juni 1986 bersama isttri saya Dee Dee dan anak Connie bernamaTex Edwads.
Pesawat Connie dilengkapi dengan berbagai perkelengkapan canggih bernilai jutaan dollar yang berfungsi untuk mengetahui segala hal ketika kami terbang. Pesawat ini dilengkapi dengan radar ketinggian, radio HF, VLF Omega dan peralatan navigasi lain. Termasuk juga sebuah Loran C cadangan (alat penentu lokasi dengan bantuan satelit), ADF tambahan dan sebuah radar ketinggian cadangan.
Pada hari tersebut, pada cuaca pagi yang cerah, kami terbang menuju Pangkalan Udara Angkatan Laut JAX. Semuanya terlihat cerah dan sempurna, mesin bekerja sangat baik dan pandangan kami tidak terbatas. Kemudian, tanpa disangka-sangka semuanya lenyap. Mesin-mesinnya bergemuruh dengan bagus dengan baling-balingnya berputas sinkron. Tetapi, saya tidak bisa melihat sisi luar dari pesawat. Saya merasa ngeri, seolah-olah kami telah terbang memasuki kehampaan. Saya berkonsentrasi dan menyaksikan bahwa warna biru langit juga telah berubah warna menjadi kuning pastel, seakan-akan kami terbang dalam sebotol eggnog.
Kami tidak berhasil menemukan petunjuk apapun atas kegagalan fungsi segenap instrument dan berubahnya warna dunia di luar pesawat yang menjadi kuning pastel, semua alat navigasi mati dan jarum kompas bergerak tak beraturan. Kemudian kami terkejut saat menyaksikan dua buah “lubang” berdiameter kecil dimana kami dapat meluhat langit biru melalui lubang di atas dan pada lubang yang bawah, kami bisa melihat permukaan samudra. Seolah-olah sebuah pipa panjang direntangkan dari permukaan langit di atas, memunculkan lubang kunci pengintip ini dan pipa tersebut bergerak cepat membarengi pesawat.
Walau begitu, seluruh peralatan eletronik masih mendapat aliran listrkd ari system kelistrikan pesawat. Aliran listrik tetap normal, tetapi semua alat tidak bekerja dengan baik seolah-olah koma. Kami kini terbang berdasarkan system terbang yang paling dasar – indicator kecepatan, ketinggian dan sudut tanjak atau turun yang bekerja seperti seekor anjing laut yang berusaha menjaga keseimbangan di atas sebuah balon. Kami melakukan indikasi ini berdasarkan pada kedua lubang pengintip tersebut. Jika dirasa telalu tinggi kami akan menurunkan pesawat, sedangkan apabila dirasa terlalu rendah, kami akan menaikan pesawat.
Kami terbang dalam keadaan ini selama berjam-jam. Berada dalam dunia eggnog dan dua periskop konyol untuk melihat ke atas dan bawah, sedangkan system penerbangan tercanggih di dunia yang kami bawa mati total.
Seketika itu juga, kami terbang di udara yang bersih sebening Kristal, tidak ada lagi eggnog. Langit di belakang kami juga tampak bersih sejauh mata kami memandang. Peralatan-peralatan pesawat kembali bekerja seperti semula. Apapun yang telah menyelubungi kami selaa\ma berjam-jam telah lenyap dan kami kembali ke dunia kami dengan langit yang biru.
Read more...

Minggu, 31 Mei 2009

ATLANTIS

TEKA – TEKI SEJARAH ATLANTIS

Atlantis, sebuah negeri yang masih dicari oleh banyak ilmuwan maupun arkeolog untuk dicari kebenarannya, yang diperkirakan berada di suatu kawasan di Samudra Atlantik.

Cerita atlantis berawal dari Yunani kuno 2.400 tahun silam ketika Plato menuliskan kisah tentang orang-orang berperadaban tinggi yang mendiami rangkaian pulau dibawah Gerbang Herkules. Dalam dua dialognya, Timaeus dan Crtias, mendiskripsikan bagaimana Atlantis (atau Poseidon) dan pulau-pulau lainnya membentuk sebuah kekuatan militer hebat yang melancarkan agresi sewenang-wenang terhadap seluruh Eropa dan Asia. Kekaisaran ini telah menguasai keseluruhan pulau dan beberapa pulau lainnya, ditambah dengan sejumlah kawasan di benua itu; selian itu, mereka berencana menguasai wilayah yang terbentang sekitar Libya hingga Mesir dan wilayah-wilayah sekitar Eropa sampai sejauh Tyrrhenia.



Mungkin yang dimaksud “benua” disini adalah Amerika, karena ia menjelaskan bahwa Atlantis berada sangat dekat dengan Gerbang Herkules (seat Gibraltar). Orang-orang yang bepergian harus melewati kepulauan ini untuk sampai ke laut yang sebenarnya dan dari sana mereka bisa menuju ke daratan sekitar (benua).

Orang-orang yang menganggap cerita Pluto sebagai bualan belaka kerap melupakan sejarawan-sejarawan peradaban kuno yang mengakui keberadaan Atlantis. Diodorus (dalam bukunya World History jilid ketiga) yang terlepas dari Plato, Aristoteles, yang kendati tidak percaya tentang keberadaan Atlantis, namun menulis sebuah pulau besar di samudra Atlantik yang oleh orang-orang Carthago dinamai Antilla, Krantor (abad keempat S.M) melaporkan bahwa ia telah melihat pilar-pilar Mesir yang diukir dengan tulisan –tulisan mengenai Atlantis.

Marcelinus dan Proclus, orang Romawi abad ke-tiga dan ke-empat, membenarkan bahwa Atlantis dikeramatkan bagi Poseidon lalu bercerita tentang peristiwa kehancurannya. Herodotus (orang Yunani abad ke-lima) berkata bahwa “orang-orang Yunani pertama yang melakukan perjalanan jauh mengenal sebuah kota bernama Tartessos di bawah Gerbang Herkules dimana para pedagang meraup keuntungan yang jauh lebih besar dari pedagang-pedagang Yunani lain sekembalinya dari tempat itu”. Tertullian, Philo Judaeus dan Arnobius Afer bercerita tentang sebuah bencana dahsyat di lautan Atlantik yang telah menenggelamkan pulau-pulau besar, selain itu jembatan pulau yang menghubungkan Selat Sisillia dengan Italia pun turut lenyap ke dasar laut, sehingga Selat Sisillia menjadi sibuk oleh aktivitas pelayaran bolak-balik.

Barang-barang peninggalan Plato memberikan suatu deskripsi tentang orang-orang Atlantis, termasuk posisi geografis, arsitektur, kepemimpinan dan undang-undang, bahkan pakaian dan tradisi mereka. Plato menyatakan bahwa pada awalnya, para dewa membagi-bagi bumi untuk mereka kuasai. Poseidon, setelah menerima bagiannya atas pulau Atlantis, mulai menurunkan beberapa anak dari seorang perempuan biasa dan memerintahkan mereka untuk mendiami pulau tersebut. Ia mengisahkan bagaimana kekaisaran yang kuat itu mulai digerogoti dari dalam hingga akhirnya terjadi gempa bumi dan banjir besar yang dalam sehari semalam menyeret penduduknya yang suka berperang ke perut bumi. Sedangkan pulau Atlantis juga tenggelam ke dalam dasar laut. Plato menggaris bawahi bahwa bencana itu terjadi atas titah “dewa dari segala dewa” untuk menghukum mereka karena kejahatannya. Bencana ini diyakini sebagai banjir besar dimana Nuh sebagai satu-satunya orang yang selamat.

Segenap jajaran negeri sekitar Inggris Raya hingga Afrika Utara, sekitar kepulauan Canary dan Azore hingga Amerika berbatasan dengan lautan Atlantik. Para penghuni pantai timur Atlantik menunjuk ke arah barat sebagai asal muasal mereka, sedangkan para penghuni pantai barat berkata bahwa nenek moyang mereka berasal dari timur. Mitologi masyarakat Chaldea, Hindu, Muslim, Yunani, Welsh, Skandinavia dan Indian di Amerika Utara, Tengah dan juga selatan mengisahkan legenda banjir besar.

Sebagai contoh, sang pahlawan dari cerita Aztec dinamai Nata (Nuh). Orang-orang Toltec yang menelusuri akar nenek moyang mereka mendapati bahwa mereka berasal dari suatu negeri bernama Atlan, yang oleh orang-orang Aztec disebut Aztlan. Berbagai laporan dari suku-suku di Amerika Utara menyatakan bahwa para nenek-moyang mereka dulunya bermigrasi dari suatu negeri di timur yang telah musnah karena banjir dan banyak dari suku-suku itu yang menyisipkan bahtera dan burung merpati dalam mitos-mitos mereka. Legenda Indian Hopi juga amat serupa dengan kisah-kisah yang tercantum dalam Alkitab Ibrani.

Di abad modern, seorang cenayang besar Amerika bernama Edgar Cayce mmperlihatkan berbagai tulisan bertopik Atlantis. Ia berkata bahwa sejarah Atlantis sebagai sebuah benua berawal pada tahun 25.000 S.M. sekitar tahun 12.000 S.M., gempa bumi dan aktivitas gunung berapi menyebabkan daerah itu terpecah menjadi pulau-pulau.

Dari tahun 12.000 S.M. hingga 10.000 S.M. banyak dari penduduknya yang bermigrasi mendirikan koloni-koloni di Spanyol, Perancis, Mesir, Amerika Tengah dan daerah yang kini merupakan Amerika Serikat Barat Daya, dimana mereka memperkenalkan snei, obat-obatan, monoteisme dan hal-hal lain yang lazim dimiliki oleh kebudayaan yang sangat maju.

Menurut ilmu geologi dan oseanografi, tidak diragukan lagi bahwa sebuah daratan besar atau serangkaian pulau-pulau dulu pernah ada di samudra Atlantik. Awalnya, kawasan di sepanjang Atlantik utara dan tengah tidak stabil secara geologis dan rawan terhadap aktivitas gempa dan gunung berapi. Saat ini, bersamaan dengan terangkatnya daratan di belahan bumi selatan, garis pantai di Greenland tenggelam dengan cepat sehingga para penghuni di kawasan itu tidak lagi membangun struktur apapun dekat garis pantai. Hamparan granit di air dangkal pesisir pantai Bahama tenggelam dengan cepat dan berubah menjadi Tongue of the Ocean dan dipenuhi oleh lubang-lubang yang dalam dan beberapa diantaranya mencapai 200 kaki dalamnya. Lubang-lubang ini terbentuk oleh hujan air yang turun saat level ketinggian pesisir itu berada di atas permukaan air.
Peta Piri Rei dan peta Antonio Zeno memperlihatkan adanya pulau-pulau di Amerika Selatan, Benua Antartika dan Greenland yang dilukiskan sebagai bebas es— kondisi yang berlangsung sekitar 8.000 hingga 1.000 tahun yang lalu (peta-peta itu, kopian masa Renaissance dari peta-peta lain yang tersimpan di perpustakaan Alexandria adalah misteri tersendiri. Tidak ada yang mengetahui asal peta-peta itu atau siapa penggambarnya). Selain itu, hasil analisis sampel lava dari dasar Atlantik mengungkapkan bahwa dasar samudra tempat smapel itu diambil berada pada level di atas permukaan laut dan dipenuhi aktivitas vulkanis sekitar 10.000 hingga 15.000 tahun yang lalu.
Read more...

DNAngel

D.N. Angel ialah manga dan anime karya Yukiru Sugisaki (杉崎ゆきる). Manga D.N Angel diterbitkan di majalah Asuka dari penerbit Kadokawa pada tahun 1997. Manga ini kemudian diadaptasi kedalam anime sebanyak 26 episode. Di Indonesia, D.N Angel diterbitkan oleh m&c comics pada tahun 2002. Hingga saat ini, manga ini telah diterbitkan dalam 13 volume dan masih berlanjut.

D.N. Angel seri 3


Perhatian: Bagian di bawah ini mungkin akan membeberkan isi cerita yang penting atau akhir kisahnya.

“Daisuke Niwa”, seorang anak laki-laki yang berusia 14 tahun. Ia menyukai “Risa Harada”, teman sekelasnya. Pada saat dia sedang memikirkan Risa,
maka ia akan berubah menjadi Dark. “Dark” adalah pencuri ulung yang biasanya mencuri di museum-museum.Dark akan kembali menjadi Daisuke jika ia melihat Riku Harada sambil mengingat satu-satunya wanita yang ia cintai. Wanita itu adalah Rika Harada, nenek dari Risa dan Riku Harada. Walaupun begitu, sebenarnya Riku Harada menyukai Daisuke Niwa dari awal. Risa Harada sendiri menyukai Dark, dan tentu saja, diakhir cerita Daisuke menyadari perasaan sukanya kepada Riku Harada. Dan mereka pun akhirnya pacaran.

Karakter

Daisuke Niwa
Siswa kelas 2 SMP Azumano. Dia kurang populer diantara anak-anak perempuan, tidak heran bahwa Risa Harada tidak terlalu menyukainya. Pada ulang tahunnya yang ke-14, dia menyatakan cintanya pada Risa Harada, teman sekelas Daisuke, tetapi ditolak. Sejak saat itu, bila emosi cintanya pada Risa sangat tinggi, maka ia akan berubah menjadi Dark si pencuri ulung. Namun, karena cinta Daisuke pada Risa benar-benar tidak terbalas, Daisuke merasa patah hati dan berusaha melupakan Risa. Pada akhirnya, ia menyukai Riku Harada, kakak kembar Risa. Kali ini cintanya terbalas, Riku juga suka padanya. Sekarang dia pacaran dengan Riku.

Dark Mousy
Pencuri ulung legendaris yang kembali setelah 40 tahun yang lalu. Bersayap hitam. Bila DNA cinta Daisuke bergejolak, maka Daisuke akan berubah menjadi “dia”. Dalam manga,dia menyukai Riku, sedangkan dalam anime dia mencintai Rika Harada, nenek Riku dan Risa. Dark hanya mengincar barang-barang buatan "Hikari" (walaupun dia pernah (hanya satu kali) mencuri barang yang bukan buatan keluarga "Hikari") dan ia menjadi musuh Krad, wujud lain dari Hiwatari. Walaupun ia seorang pencuri, namun ia juga bisa dikenal sebagai "playboy" dan "mesum" karena menyukai semua wanita dan suka sekali menggoda mereka

Satoshi Hiwatari
Teman sekelas Daisuke. Komandan kepolisian tertinggi Azumano. Berasal dari keluarga Hikari. Ada alasan tertentu mengapa dia mengejar Dark. Keluarganya selalu menjadikan keluarga Niwa sebagai musuhnya. Sangat terkenal di kalangan anak-anak perempuan di kelasnya.

Krad
Perubahan wujud Satoshi. Bersayap putih. Musuh abadi Dark dan keluarga Niwa.

With
Kelinci peliharaan keluarga Niwa. Dia takut pada air. Bisa berubah menjadi Daisuke dan Dark. Dialah sayap hitam yang ada pada Dark. Ia sangat menyukai buah khususnya stawberry. Pada kisah ini diceritakan ia ingin sekali memberikan buah strawberry kepada seekor kelinci di sebuah Pets Shop, namun keinginannya itu tidak tercapai karena kelinci tersebut sudah dibeli oleh orang lain.

Risa Harada (adik)
Teman sekelas Daisuke. Sedang jatuh cinta pada Dark. Ia sangat ingin mengetahui semua tentang Dark. Menolak cinta Daisuke. Sifatnya sangat feminim, dan manis.

Riku Harada (kakak)
Teman sekelas Daisuke. Ciuman pertamanya direbut Dark. Sekarang merupakan pacar Daisuke. Sifatnya sangat tomboi namun periang, sangat bertolak belakang dengan sifat sang adiknya "Risa Harada"

Takeshi Saehara
Teman sekelas Daisuke. Putra inspektur Saehara. Dia hobi mengumpulkan berita mengenai Dark dan sangat terobsesi terhadap Dark.
Read more...

Free Riku Harada MySpace Cursors at www.totallyfreecursors.com